Friday, April 28, 2006

Dilarang Berdua an Disekitar Ini


Semula papan putih itu bertuliskan: DILARANG BERJUALAN DISEKITAR INI, tahu dong siapa yang paling dirugikan oleh papan pengumuman peraturan ini sehingga siapapun dia, usaha banget mengganti " J " dengan "D" dan menghapus "L"?

Tuesday, March 21, 2006

Uang kembalian di Simeulue


Euww!!....gua paling males kalo beli sesuatu di Simeulue....uang kembaliannya kalo ada pasti jueleknya minta ampun....rombeng, bau, nggak jelas, gambar dan warnanya, yang jelas pasti banyak kuman-kuman yang nempel disitu...You know why..? karena uang itu terlalu lama ngendon di dalam pulau, berputar dengan berpindah dari tangan ke tangan penduduk Simeulue yang cuma sekitar 97.000 jiwa. Hanya ada satu bank Syariah mandiri dan Bank Pembangunan Daerah Aceh di Sinabang. Sirkulasi uang jelek dan uang bagus keluar dan ke dalam pulau berlangsung terlalu lama, jadinya ya gitu...hampir semua uang kertas kondisinya menyedihkan...seperti gelandangan, kotor dan bau....apalagi yang nominal seribu atau lima ribu-an...yang gambarnya pahlawan kita Patimura dan Si Singamangaraja disini ternyata masih beredarpun...!

Sunday, March 19, 2006

Tutup aurat is all that matters here...

Tuesday, March 07, 2006

Pesta Lobster

Balik lagi ke Simeulue, cuma ini yang dirindukan. Beginilah enaknya jadi orang provinsi yang turun ke distrik, dijamu abis, dimasakin mie kepiting atau lobster sama bang Syaiful yang baik...(heuh...masih pengen ngiler terus bawaanya kao lihat foto ini...sluuuurrrpphh...).

Thursday, February 23, 2006

Semalam di Pidie.

Dengan hanya diterangi sekerlip cahaya dari lampu minyak yang dibuatnya sendiri dalam sebuah botol, ibu ini berjualan kacang tanah rebus dan sedikit manisan salak, serta "ranup" -gulungan sirih yang berisi secuil kapur sirih, gambir dan pinang, kadang dicampur sedikit kencur- yang biasa dikunyah orang Aceh, terutama orang-orang tua, dan meskipun tak banyak, juga dikunyah oleh orang-orang muda, terutama laki-laki.
Dengan modal dua ribu rupiah untuk sebotol minyak lampu, 3 kg kacang tanah, beberapa bungkus manisan salak yang kukira dibuatnya sendiri, dan sepiring ranup, Ibu tua ini setiap malam berjualan di pinggir jalan dekat jembatan menuju Blang Paseh, Sigli. Hasilnya? hitunglah bila dia menjual kacangnya seharga Rp.500/bungkus kecil yang berisi kurang dari segenggam kacang rebus, juga Rp. 500 untuk sebungkus manisan salak, dan Rp. 1000 per tiga gulung ranup.

Monday, February 20, 2006


So, God has something to do with business development, right?

Saturday, February 18, 2006

Juice Terong Belanda


my Fave, diminum tengah hari, juice terong belanda tanpa susu dengan gula sedikit,
you'll got the big "O"!! Penjelajahanku buat dapet juice terong belanda yang enak dan pas mengantarku ke sebuah restoran cina disamping Banda seafood, the best so far!!just try!! si Ucok pasti setuju....tul kan Cook..?